Penyebab & Cara Mendeteksi, Ac Mobil Tidak Dingin “Wajib Baca”
Ac Mobil Tidak Dingin – Sudah menjadi hal yang lumrah kalau pemilik mobil khususnya di Indonesia selalu menyalakan Ac bahkan ketika mobil jalan di pagi hari. Iklim tropis ditambah pemanasan global memicu temperature didalam mobil menjadi panas meski masih pagi hari.
Sehingga sistem Ac menjadi pilihan utama untuk menunjang kenyamanan mereka tapi apa yang terjadi kalau Ac mobil tiba-tiba tidak dingin ?? Jendela mobil pasti akan dibuka, namun dalam kondisi jalan macet jendela mobil tidak berperan efektif untuk mendinginkan ruangan. Lagi pula kaca jendela ini fungsinya cuma untuk pertukaran udara dari dalam ke luar mobil agar tidak pengap.
Sehingga kalau kita buka jendela memang udara didalam kabin tidak pengap tapi suhunya tetap panas. Tak sedikit pula pemilik mobil yang mengatakan mereka serasa mengemudi didalam oven, karena sangkin panasnya temperature didalam kabin. Kalau sudah begini, solusi satu-satunya adalah dengan mengambil langkah perbaikan sistem Ac.
Penyebab Ac Mobil Tidak Dingin
Adapun penyebab Ac mobil tidak dingin sebagai berikut:
Freon Habis Atau Kurang
Freon adalah gas yang dijadikan pengikat panas dalam sistem Ac, bisa dibilang freon ini adalah pelaku utama dari sirkulasi Ac, sehingga kalau pelaku utamanya bermasalah otomatis sirkulasi Ac terganggu. Nah pertanyaannya, mengapa freon bisa hanis ?? padahal sirkulasi Ac itu tertutup rapat.
Memang benar sirkulasi Ac itu tertutup rapat, namun perlu diingat kalau saluran Ac juga bisa mengalami kebocoran, hal tersebut tentunya dipengaruhi oleh beberapa faktor. Seperti kualitas bahan, selang Ac yang terbuat dari karet bisa bocor apabila menerima tekanan lebih besar dari batas yang mampu diembannya.
Karena freon itu pada dasarnya benda gas, maka ketika freon keluar dari saluran Ac maka freon akan menguap. Kebocoran freon ini bisa saja terjadi pada beberapa komponen yang paling sering adalah pada bagian selang high pressure atau low pressure yang menuju kompresor.
Cara Mendeteksinya
Untuk mendeteksi apakah freon didalam sistem Ac mobil kalian bocor, memang sebenarnya diperlukan alat khusus. Namun karena kita cuma mau cek ada atau tidak freon didalam saluran maka ada cara mudah. Pertama hidupkan mesin dan nyalakan Ac mobil, lalu set temperature Ac ke suhu yang paling dingin. Maka kopling magnet akan terhubung dan kipas pendingin berputar.
Saat seperti ini, kalian buka niple pengisi freon pada selang high pressure, awas jangan sampai tertukar, karena ada dua buah niple yang berada pada selang low pressure dan high pressure. Kita buka niple pada selang higa pressure “ukuran selang dan niple biasanya lebih kecil dari satunya”, niple ini mirip seperti ban mobil. Jadi kita gunakan lidi atau jarum untuk menekan bagian niplenya selama 3 detik.
Saat niple tertekan maka tekanan didalam selang high pressure akan keluar akibatnya muncul suara desisan. Kalau yang keluar itu hanya angin “berwarna bening” dan tidak terasa dingin, tandanya freon didalam sistem Ac sudah habis/bocor.
Yang normal saat niple ditekan maka yang keluar itu berupa benda cair berwarna putih dan terasa sangat dingin, dan dalam sekejap cairan itu langsung menguap, ini adalah gas freon yang dikompresi sehingga berwujud cair.
Lantas bagaimana solusinya ?? solusi lebih lanjut, kalian harus menemukan lokasi dimana letak kebocoran freon, lalu ganti komponen tersebut.
Magnetic Clutch Mati
Kopling ini bekerja layaknya kopling manual yang sering kita injak sebelum memasukan gigi. Fungsinya untuk menyambungkan dan memutuskan putaran. Pada sistem Ac, kopling ini digunakan untuk mengatur tekanan freon didalam saluran Ac agar tidak oveepressure, karena tekanan yang terlalu besar bisa merusak selang Ac.
Cara kerjanya dengan memanfaatkan gaya tarik magnet, dibelakang pulley kompresor terletak coil yang apabila mendapatkan listrik maka akan menarik kopling untuk terhubung dengan pulley kompresor sehingga kompresor bisa bekerja. Saat tekanan Ac sudah mencapi maksimal, maka suplai arus ke coil akan dihentikan, sehingga kopling kembali meregang, yang membuat putaran dari pulley terputus.
Yang jadi masalah adalah ketika kopling tidak mau terhubung meski sudah saatnya terhubung “Ac di On-kan”. Masalah ini bisa terjadi karena coil rusak atau karena rangkaian kelistrikan kopling magnet putus.
Cara Mendeteksinya
Pertama hidupkan mesin dan hidupkan Ac, perhatikan ruang mesin mobil kalian, kalau terdengar bunyi cetekan disertai berputarnya kipas pendingin maka kopling bekerja dengan normal. Namun kalau tidak ada bunyi apapun ditambah kipas pendingin juga tidak berputar meski Ac sudah hidup, itu tandanya kopling kompresor tidak dalam kondisi Ok. Cek fuse terlebih dahulu, kalau putus tandanya ada korsleting pada coil kopling kompresor.
Kompresor Jebol
Kalau kopling kompresor bekerja dengan normal, maka kompresor akan bekerja untuk menekan freon sehingga tekanan freon meningkat dan siklus Ac akan berjalan normal. Kalau kopling kompresor normal, namun tekanan freon tidak bertambah atau penambahan tekanan freon berlangsung sangat lambat maka siklus Ac tidak akan berjalan atau dengan kata lain Ac tidak akan dingin.
Komponen yang mempengaruhi tekanan freon, hanya ada dua yakni kompresor dan kopling kompresor. Dalam posisi ini, kopling kompresor bekerja dengan normal karena bisa terhubung. Sehingga masalah ada pada kompresor yang tidak mampu menekan freon atau dengan kata lain kompresor jebol.
Untuk memastikannya hidupkan mesin dan Ac, set di temperature terdingin lalu injak gas hingga RPM mobil mencapai minimal 2.500, kalau kopling kompresor tetap terhubung dan kipas terus berputar tanpa jeda berarti kompresor Ac bermasalah.
Kondensor Mampet
Kondensor adalah komponen untuk mendinginkan freon, komponen ini bekerja seperti radiator dengan mengalirkan freon ke saluran sempit dan kecil yang diselingi sirip logam untuk melepaskan panas. Tapi saluran kecil ini justru yang berpotensi membuat kondensor mampet. Memang molekul freon itu kecil sekali sehingga tidak masalah kalau freon harus melewati saluran kecil. Tapi ada material lain yang terbawa oleh freon yang berpotensi menimbulkan sumbatan pada saluran-saluran kecil ini.
Material yang dimaksud adalah pasir silika yang terdapat pada dryer, pasir silika ini terbungkus dalam sebuah kantong yang diletakan ditengah aliran freon bertekanan tinggi. Fungsinya untuk mengikat ion air yang terbawa pada aliran freon. Kalau kantung pasir ini jebol maka pasir silika akan keluar dan ikut bersirkulasi bersama freon. Kalau pasir ini hanya melewati selang itu tidak masalah, yang bermasalah itu kalau pasir silika ini masuk ke kondensor.
Dengan kondisi saluran yang sempit, maka potensi terjadinya sumbatan akan tinggi. Kalau kondensor tersumbat maka akan terjadi perbedaan tekanan. Freon yang belum masuk ke kondensor memiliki tekanan lebih besar dibandingkan freon yang sudah melewati kondensor. Hal ini membuat proses spraying pada expansion valve tidak maksimal dengan kata lain suhu Ac tidak sedingin yang dirasakan. Gejala awal kalian akan merasakan Ac mobil kurang dingin, namun pas digas, suhu Ac mobil mulai dingin tapi tidak sedingin biasanya.
Kipas Pendingin Mati
Selain mendinginkan radiator kipas pendingin juga berfungsi mendinginkan freon didalam kondensor. Kalau kipas ini mati, maka otomatis proses pendinginan freon tidak akan berjalan. Sehingga siklus Ac tetap berjalan namun suhu freon yang sampai ke evaporator itu tidak dingin, sehingga suhu udara kabin pun tidak terasa dingin.
Masalah ini, tidak hanya berakibat buruk pada sistem Ac, tapi juga berakibat buruk pada mesin karena mesin bisa overheat. Masalah kipas pendingin yang mati bukan melulu disebabkan karena motor kipas yang rusak, bisa karena fuse putus atau ada kabel putus.
Lantas Berapa Biaya Perbaikan Ac Mobil ??
Masalah yang berkaitan dengan Ac mobil memang perlu keahlian khusus, selain itu ada alat khusus untuk mendukung proses perbaikan. Namun ada juga yang masih bingung, berapa kira-kira biaya untuk satu kali perbaikan Ac mobil ??
Biaya perbaikan Ac ini tentunya dipengaruhi letak kerusakan dari sistem Ac. Kalau masalahnya cuma freon habis “tidak terdeteksi kebocoran” maka biaya yang diperlukan mungkin lebih murah sekitar 500 ribuan.
Namun kalau sampai merambat ke penggantian komponen, maka biaya yang diperlukan bisa 2 juta hingga tembus 5 juta rupiah tergantung komponen mana yang rusak. Umumnya servis Ac ini hanya dilakukan ketika ada keluhan terkait Ac, mungkin dalam satu tahun hanya satu kali servis.
Demikianlah pembahasan mengenai Penyebab & Cara Mendeteksi, Ac Mobil Tidak Dingin semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂
Baca Juga: